Ditulis pada 13-10-2011 oleh Nita
Sebuah adaptasi, atau yang disebut sebagai ciptaan turunan, adalah sebuah ciptaan berdasarkan satu atau lebih ciptaan yang sudah ada. Apa yang merupakan adaptasi bergantung pada hukum yang berlaku, namun menerjemahkan ciptaan dari satu bahasa ke bahasa lain atau membuat versi film dari novel umumnya dianggap sebagai adaptasi.
Agar adaptasi untuk dilindungi oleh hak cipta, hukum nasional pada umumnya mewajibkan pencipta adaptasi untuk menambahkan ekspresi asli dari pencipta adaptasi ke dalam ciptaan yang telah ada. Namun, tidak ada standar internasional untuk orisinalitas, serta terdapat definisi yang berbeda pada yurisdiksi yang berbeda. Yurisdiksi sistem hukum civil law (seperti Jerman dan Prancis) cenderung mewajibkan ciptaan mengandung ciri khas pembuat adaptasi. Yurisdiksi sistem hukum common law (seperti Amerika Serikat atau Kanada), di sisi lain, cenderung memiliki batasan yang lebih rendah terkait orisinalitas, dan hanya membutuhkan tingkat kreativitas minimal dan “konsepsi independen.” Beberapa negara memiliki ukuran orisinalitas yang jauh berbeda. Sebagai contoh, undang-undang hak cipta Brasil melindungi semua ciptaan pikiran yang tidak masuk dalam daftar ciptaan yang secara tegas didefinisikan dalam undang-undang dasar “ciptaan tak terlindungi.” Konsultasi mengenai hukum hak cipta di wilayah Anda untuk informasi lebih jauh.